Gol Istimewa 'Kuba' untuk Polandia
Jakarta - Kuba, sapaan Jakub Blaszczykowski, mencetak gol cantik ke
gawang Rusia, Rabu (13/6/2012) dinihari WIB. Selain bisa membuat asa
Polandia untuk lolos tetap terjaga, gol itu juga dibuat dengan cara
istimewa.
Tampil di negeri sendiri, Polandia sudah tentu diharapkan publik tuan rumah bisa melangkah sejauh-jauhnya di Piala Eropa yang mereka gelar bersama-sama Ukraina.
Akan tetapi, harapan itu sempat terancam setelah pada laga kedua fase grup Polandia harus ketinggalan lebih dulu dari Rusia, yang memimpin lewat gol Alan Dzagoev delapan menit sebelum turun minum. Beruntung Polandia punya Kapten "Kuba".
Dari sebuah serangan balik di menit 57, Blaszczykowski menerima bola di sisi kanan lapangan. Dengan satu sentuhan ia mengendalikan bola agar tidak direbut lawan, sekaligus mengarahkannya ke dalam posisi tembak, dengan memotong ke area tengah lapangan.
Di tepi kotak penalti pemain asal klub Borussia Dortmund itu lantas menyepak keras-keras si kulit bundar dengan kaki kirinya. Bola lalu melesat keras menuju gawang tanpa bisa ditahan kiper lawan.
Gol. Polandia sukses menyamakan skor jadi 1-1, kedudukan yang bertahan sampai akhir pertandingan.
Jika melihat aksi tersebut dan betapa kencangnya bola melaju, takkan banyak yang mengira kalau Blaszczykowski sebenarnya bukanlah penendang kidal, alias lebih aktif menggunakan kaki kanan.
Usai pertandingan, pemain kelahiran Truskolasy 26 tahun silam itu mengaku kalau gol yang ia cetak ke gawang Rusia itu memang sedikit berbau spekulasi, karena memiliki risiko akibat dilakukan dengan kaki kiri yang bukan kaki terkuatnya.
"Orang mengira (kaki kiriku) itu lebih lemah, tapi sebelum ini aku memang tidak banyak mengambil risiko (untuk menendang dengan kaki kiri)," aku Blaszczykowski di BBC.
Apapun, gol ke-10 Blaszczykowski untuk Polandia itu sudah membuat negaranya bisa lanjut merajut asa lolos ke babak berikutnya. Dengan situasi terkini, kans Polandia bahkan tidak bisa dibilang kecil.
"Kami sudah tidak sabar untuk laga selanjutnya lawan Republik Ceko. Kami memang lelah tapi kami punya tiga hari untuk memulihkan diri dan kami akan berusaha sekuat tenaga di laga tersebut," serunya di Reuters.
Grup A untuk sementara dipuncaki Rusia dengan 4 poin, diikuti Republik Ceko di posisi dua dengan 3 poin. Polandia ada di peringkat tiga dengan 2 poin sedangkan Yunani menjadi juru kunci dengan 1 poin. Sama-sama masih menyisakan satu laga sisa, keempatnya masih berpeluang lolos dan akan berebut dua tiket di laga terakhir.
(dtc/krs) Sumber: detiksport
Tampil di negeri sendiri, Polandia sudah tentu diharapkan publik tuan rumah bisa melangkah sejauh-jauhnya di Piala Eropa yang mereka gelar bersama-sama Ukraina.
Akan tetapi, harapan itu sempat terancam setelah pada laga kedua fase grup Polandia harus ketinggalan lebih dulu dari Rusia, yang memimpin lewat gol Alan Dzagoev delapan menit sebelum turun minum. Beruntung Polandia punya Kapten "Kuba".
Dari sebuah serangan balik di menit 57, Blaszczykowski menerima bola di sisi kanan lapangan. Dengan satu sentuhan ia mengendalikan bola agar tidak direbut lawan, sekaligus mengarahkannya ke dalam posisi tembak, dengan memotong ke area tengah lapangan.
Di tepi kotak penalti pemain asal klub Borussia Dortmund itu lantas menyepak keras-keras si kulit bundar dengan kaki kirinya. Bola lalu melesat keras menuju gawang tanpa bisa ditahan kiper lawan.
Gol. Polandia sukses menyamakan skor jadi 1-1, kedudukan yang bertahan sampai akhir pertandingan.
Jika melihat aksi tersebut dan betapa kencangnya bola melaju, takkan banyak yang mengira kalau Blaszczykowski sebenarnya bukanlah penendang kidal, alias lebih aktif menggunakan kaki kanan.
Usai pertandingan, pemain kelahiran Truskolasy 26 tahun silam itu mengaku kalau gol yang ia cetak ke gawang Rusia itu memang sedikit berbau spekulasi, karena memiliki risiko akibat dilakukan dengan kaki kiri yang bukan kaki terkuatnya.
"Orang mengira (kaki kiriku) itu lebih lemah, tapi sebelum ini aku memang tidak banyak mengambil risiko (untuk menendang dengan kaki kiri)," aku Blaszczykowski di BBC.
Apapun, gol ke-10 Blaszczykowski untuk Polandia itu sudah membuat negaranya bisa lanjut merajut asa lolos ke babak berikutnya. Dengan situasi terkini, kans Polandia bahkan tidak bisa dibilang kecil.
"Kami sudah tidak sabar untuk laga selanjutnya lawan Republik Ceko. Kami memang lelah tapi kami punya tiga hari untuk memulihkan diri dan kami akan berusaha sekuat tenaga di laga tersebut," serunya di Reuters.
Grup A untuk sementara dipuncaki Rusia dengan 4 poin, diikuti Republik Ceko di posisi dua dengan 3 poin. Polandia ada di peringkat tiga dengan 2 poin sedangkan Yunani menjadi juru kunci dengan 1 poin. Sama-sama masih menyisakan satu laga sisa, keempatnya masih berpeluang lolos dan akan berebut dua tiket di laga terakhir.
(dtc/krs) Sumber: detiksport
Posting Komentar
BLOG INI DOFOLLOW , Berkomentarlah dengan sopan dan sesuai judul artikel . Bola,Berita Bola,Prediksi Bola,Cek Skor,Hasil Pertandingan Terkini,Berita Bola Dunia, Berita Sepak Bola Dunia
Kami sangat berterima kasih jika Anda ikut menyebarkan atau merekomendasikan artikel ini kepada sahabat dan kerabat Anda melalui facebook.com, twitter.com, email atau sarana jejaring sosial lainnya.
Salam Blogger Indonesia dan Sukses Selalu ! :)