Tekad Bayern agar Tak Berpredikat 'Tim Paling Sering Jadi Runner-up'

Tekad Bayern agar Tak Berpredikat 'Tim Paling Sering Jadi Runner-up'

Munich - Sudah empat kali jadi juara Piala/Liga Champions, Bayern Munich justru telah lima kali gagal di final. Akhir pekan ini Bayern jelas enggan menambah banyak rekor kegagalannya tersebut.

Dari sembilan kesempatan meraih gelar juara dengan sampai ke partai puncak, Bayern berhasil memaksimalkan empat peluang di tahun 1974, 1975, 1976, dan 2001. Sementara lima kans sisa pada 1982, 1987, 1999, 2010, dan 2012, terbuang begitu saja.

Dengan empat raihan gelar juara Piala/Liga Champions, Bayern sejauh ini cuma kalah dari Real Madrid (9 titel), AC Milan (7 gelar), dan Liverpool (5 titel).

Akan tetapi, sebagai lima kali runner-up, Bayern justru menjadi salah satu tim yang paling sering gagal jadi juara meskipun sudah sampai ke babak final. Jumlah yang sama juga dicatatkan Benfica (runner-up 1963, 1965, 1968, 1988, 1990) dan Juventus (runner-up 1973, 1983, 1997, 1998, 2003).

Maka jika akhir pekan ini di Wembley, Sabtu (25/5/2013), Bayern tak mampu menaklukkan Borussia Dortmund, 'Die Roten' bukan cuma akan gagal menjadi juara di final ketiganya dalam empat tahun terakhir, tetapi bahkan menjadi tim yang paling sering jadi runner-up di Piala/Liga Champions.

Franck Ribery, yang belum kunjung bisa menambahkan catatan "kampiun Liga Champions" dalam kariernya bersama Bayern pun menegaskan tekad membara dari dirinya dan timnya untuk menang.

"Saya sudah pernah memenangi segalanya dengan Bayern, cuma gelar ini saja yang absen," tegas Ribery di situs Bayern dan dilansir ESPN.

"Kami harus menang untuk klub ini, para suporter, dan juga tim ini. Kami tahu bagaimana rasanya ada di final. Ini bukan hal baru buat kami," serunya.
(dtc/krs) Sumber: detiksport

Sekian:  Tekad Bayern agar Tak Berpredikat 'Tim Paling Sering Jadi Runner-up'
Salam Hangat Beritasepakboladunia88.blogspot.com By Ardi